Maraknya budget airlines telah memacu masyarakat untuk bepergian menggunakan pesawat udara. Dihapuskannya biaya fiskal beberapa tahun silam juga membuat orang tidak perlu berpikir panjang untuk sekedar jalan-jalan ke luar negeri. Maka, kesibukan orang berlalu lalang di titik simpul moda transportasi menjadi pemandangan yang lumrah, utamanya bandara. Terminal 3 Bandara Soeta yang konon paling baru, termodern, dan hanya digunakan oleh sedikit perusahaan airlines tak luput dari kepadatan penumpang yang hendak bepergian.
Padat dan sibuk, setidaknya itulah kesan yang ditimbulkan dari pengamatan Terminal 3 pada hari Sabtu (30 Juni 2012) sekitar pukul 12.00 – 14.00 WIB. Kepadatan di ini hendaknya mulai diwaspadai dan diantisipasi oleh calon penumpang. Antrian yang panjang sudah mulai di tempat check in bagasi, baik domestic maupun internasional. Hal yang sama juga berlangsung di counter imigrasi sebelum memasuki ruang tunggu. Di tempat ini antrian tidak mungkin panjang karena terbatasnya area, namun menjadi antrean yang mengular berlapis-lapis. Foto di bawah ini menggambarkan berjubelnya antrian untuk pemeriksaan keimigrasian. Butuh waktu yang lama untuk menyelesaikan ritual wajib sebelum masuk ruang tunggu keberangkatan.
Mencermati kondisi tersebut, kita sebaiknya kita berjaga-jaga untuk datang jauh lebih awal agar tidak tertinggal oleh pesawat yang akan membawa kita bepergian. Semoga pihak pengelola bandara juga sudah mulai berpikir untuk memperbaiki pelayanannya sehingga waktu tunggu bagi penumpang tidak terlalu lama, terlebih bagi keluarga yang membawa anak-anak balita yang kemungkinan akan rewel karena bosan dalam penantian.
Mencermati kondisi tersebut, kita sebaiknya kita berjaga-jaga untuk datang jauh lebih awal agar tidak tertinggal oleh pesawat yang akan membawa kita bepergian. Semoga pihak pengelola bandara juga sudah mulai berpikir untuk memperbaiki pelayanannya sehingga waktu tunggu bagi penumpang tidak terlalu lama, terlebih bagi keluarga yang membawa anak-anak balita yang kemungkinan akan rewel karena bosan dalam penantian.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar